Jurnalistonline.com, JAKARTA - Terkait pemberitaan yang bersedar mengenai regulasi restouran Mie Gacoan di Kalideres, Jakarta Barat.Kami ingin memberikan klarifikasi bahwa proses perijinan telah berjalan sejak awal dimulainya pembangunan. Pihak Mie Gacoan berkomitmen untuk mengikuti semua prosedur yang berlaku di setiap daerah dimana restouran Mie Gacoan berada dan selalu menjalin koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan semua proses dapat berjalan sebaik baiknya.
Mie Gacoan memahami dan berkomitmen bahwa keseluruhan proses operasional restouran Mie Gacoan sudah dimulai sejak awal pembangunan restouran karena itu merupakan bagian dari keberlanjutan untuk menciptakan ekosistem usaha yang solid bagi seluruh pihak, tidak terkecuali untuk lingkungan sekitar, karyawan, pemerintah dan konsumen setia kami.
Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah dalam berbagai aspek, salah satunya dengan penyerapan tenaga kerja lokal serta menjalin kemitraan dengan UMKM dan pemasok lokal.
Sebagai perusahaan restouran lokal, Mie Gacoan selalu berusaha tumbuh bersama masyarakat. Memahami bahwa Mie Gacoan tidak dapat tumbuh dan berkembang sendiri, salah satu hal yang selalu kami maksimalkan adalah penciptaan lapangan kerja untuk bisa juga membantu pemerintah daerah sekaligus untuk memberdayakan warga sekitar.
Menurut beberapa warga setempat bahwa dengan adanya Resto Mie Gacoan secara otomatis akan berkonstribusi secara positif terhadap daerah melalui pajak (SKRD), disamping itu keberadaan Resto Mie Gacoan juga akan membuka lapangan kerja bagi masyarakat sehingga dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah tersebut karena tenaga kerja yang akan dipekerjakan oleh pihak Mie Gacoan mayoritas merupakan warga setempat. Pungkas salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya.
Sebagai perusahaan yang berkembang di Indonesia. Mie Gacoan berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman kuliner mie pedas terbaik bagi masyarakat sekaligus memastikan bahwa setiap aspek operasional, kami selaras dan memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar.
