 |
Caption, Foto: Polda Jatim beserta jajaran Musnahkan Barang bukti Narkotika berbagai jenis
Jurnalistonline.com, Surabaya, Dalam kurun waktu mampir tiga bulan. Polda Jawa Timur Musnahkan Barang bukti berupa ganja sebanyak kurang lebih 50.842,99 gram, sabu 61 kilo gram, ekstasi 17.774, double L 9.262.494 dan miras 26.500 botol. hasil dari tangkap Polres dan Polsek.
Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto mengatakan Ini adalah bentuk langkah kepolisian yang dilakukan dalam rangka menciptakan situasi dan kondisi menjelang Ramadhan, dan akan terus kita tingkatkan aktifitas kegiatan ini sampai pelaksanaan hari raya Idul Fitri.
"Ini kegiatan jajaran polres-polsek jajaran Polda Jatim. daram kurun waktu hampir tiga bulang, sejak Januari-21 Maret 2023." Jelas Irjen Pol Toni Harmanto, Selasa (21/03).
Ditempat yang sama Ditresnakoba Polda Jatim Kombes Pol Arie Ardian Rishadi mengatakan Ini hasil ungkap bulan Januari-Maret 2023 yang dilakukan Polda bersama Polres jajaran. Ini merupakan upaya kita melaksanakan cipta kondisi menghadapi Bulan Ramadhan.
Ada beberapa kasus yang menonjol, yaitu ungkap Polrestabes Surabaya sebanyak 26 kilogram dan sabu-sabu sebanyak 15.065 jaringan Sumatera yang ditangkap di Palembang dengan ada dua tersangka,
"Polrestabes Surabaya kembali melakukan pengungkapan 23 kilogram sabu jaringan Sumatera yang ditangkap di Pasar Turi dengan dua tersangka." Ungkapnya.
masih kata Arie, Selanjutnya, gabungan Polda dan Polrestabes Surabaya, ungkap ganja sebanyak 19 kilo jaringan Lampung, yang dikirim melalui salah satu ekspedisi. Berikutnya ada 5 kilo gram sabu, kerjasama dengan Bea Cukai yang saat ini sedang kita kembangkan.
"Sementara adanya ungkap pil koplo sebanyak 6.000.300. jadi modusnya cukup unik, di mana tersangka yang menerima barang melalui mobil itu ditukar dengan motor, mobilnya diambil dan disimpan di satu tempat. Jadi menggunakan sistem sel terputus, nanti yang bersangkutan ini tidak tau siapa yang mengambil dan mau di bawa ke mana." katanya.
Lebih lanjut Arie, Selain di beberapa kota Jawa Timur, ada juga pengiriman ke Sumatera. Awalnya yang masuk sebanyak 200 dus atau sebanyak 20 juta. Ini sisanya bisa kita amankan sekitar 6 juta pil koplo.
"Tentunya ini sangat berpotensi dapat mengganggu kamtibmas, salah satunya tawuran dan gangguan lainnya." Imbuhnya.
Perwira dengan tiga melati dipundaknya menuturkan Bahwa berikut yang diungkap Polres Sidoarjo. Ada total 3,56 kilo gram sabu dan 5000 ekstasi, yang di tangkap di Sedati dengan total 2 tersangka,
"Menurutnya. kasus ini masih dikembangkan lagi oleh Polres Sidoarjo." pungkasnya.
Reporter: Pen
